Mempercepat kinerja Windows XP...dijamin kinerja windows anda Menigkat,,atau uang kembali..!! hehe..he..

Mempercepat Startup dan kinerja Windows XP

Buka disk C:\Windows\Prefetech
Lalu hapus semua yang ada dalam folder tsb.

( kalo ga ada,,kasian dech loe..!! hehe..he..! )
kalo ga ada,,,ya cari smpe ktmu..!!

Mempercepat Tampilan Desktop

Biasanya jika banyak icon2 di Desktop, agak lama loadingnya.
Maka agar cepat :
Klik Start --> RUN --> Ketik Regedit --> Masuk ke HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Desktop
- MenuShowDelay ganti dengan angka 0
- HungAppTimeout ganti dengan angka 100
- AutoEndTasks ganti dengan angka 1
- WaitToKillAppTimeout ganti dengan angka 100

System Properties
   Adalah ruang berisi informasi tentang nama dan organisasi pemilik. Anda bisa membukanya dengan klik kanan pada icon MyKomputer dan pilih Properties. Atau bisa juga dengan menekan tombol Start + Pause Break .
Ada beberapa rahasia yang akan kita obrak-abrik pada system properties ini, sehingga menghasilkan installasi yang optimal. Ikuti langkah berikut :

- Klik kanan pada icon MyComputer dan pilih Properties . Atau bisa juga dengan menekan tombol Start + Pause Break .

- Kemudian klik Advanced .
Terdapat 3 menu setting di bawahnya.

>Klik Setting pertama dan pastikan anda memilih Adjust For Best Performance. Lanjutkan dengan mengklik Apply . Tunggu beberapa saat, dan tampilan windows akan berubah menjadi klasik. Tampilan tersebut dapat kita rubah sesuai keinginan kita nanti.

~ Selanjutnya klik Advanced , dan klik Change untuk merubah Virtual Memory.
(Virtual memory adalah Space yang dijadikan memory bayangan untuk membantu kinerja memory asli yang biasa kita sebut RAM . Virtual memory ini akan meminta ruangan dari harddisk).
Pada sub menu Custome Size , terdapat kolom Initial Size . Isikan kolom dengan angka minimal dua kali jumlah RAM yang anda pasang.

Misalnya anda memasang RAM 128 MB, maka isi kolom tersebut dengan jumlah minimal 256. Dan pada kolom berikutnya isi dengan 2 x kolom pertama. Jangan lupa klik Set . Klik OK dan OK lagi sehingga kembali ke System Properties awal.

> Sekarang, klik menu Setting yang ketiga, anda akan melihat dua kolom yang berisi angka 30. Rubah angka tersebut menjadi 3 . Kemudian buang tanda Ceklis (v) pada Automatically Restart.
Klik OK setelah selesai.
Tutup System Properties dengan mengklik OK

Dari hasil otak-atik tadi, tampilan windows terasa amat membosankan. Semuanya serba Classic, seolah-olah bukan Windows XP.

Jangan khawatir, itu hanya sekedar tampilan yang bisa kita rubah setiap saat. Caranya :

  1. Klik kanan di ruang kosong pada area Desktop dan pilih Properties sehingga muncul kotak dialog Display Properties.
  2. Klik menu Themes , kemudian pada kolom Themes dibawahnya, klik tanda panah (Pop up) dan pilih Windows XP.
  3. Jika sebelumnya sudah terpilih Windows XP , maka pilih dulu Themes lain, kemudian klik panah lagi dan pilih Windows XP . Ini dilakukan untuk memancing tampilan Windows XP yang sesungguhnya.
  4. Klik Apply dan lihat hasilnya.
  5. Selanjutnya klik menu Desktop , perhatikan di bagian bawah. Disana terdapat sub menu Customize Desktop , klik menu tersebut.
  6. Pada tampilan kotak dialog berikutnya, pastikan anda membuang tanda Ceklis (v) pada Run Desktop Cleanup Every 60 Days.
  7. Ini dilakukan untuk menghindari penghapusan otomatis Windows terhadap icon-icon yang sudah dianggap tidak penting, padahal menurut kita masih sangat penting.
  8. Klik OK dan OK lagi untuk menutup Display Properties

Matikan System restore

System restore bisa bermanfaat jika komputer bermasalah, akan tetapi semua restore point yg disimpan bisa memakan ruangan yg cukup besar di harddisk. System restore membebani karena selalu memonitor sistem, dengan mendisable system restore maka sebagian resorce bisa dialokasikan untuk hal yg lain.
(Trick Ini akan sangat berguna untuk menghalau salah satu cara perkembangbiakan virus).
1. Buka Control Panel
2. Klik Performance and Maintenance
3. Klik System
4. Klik System Restore tab
5. Klik 'Turn off System Restore on All Drives'
6. Klik 'Ok'

System Configuration
Please, jangan pusing dulu …
Ruang berikutnya yang akan kita bedah adalah System Configuration . Perhatikan langkah berikut :

1. Klik Start pilih Run dan ketik msconfig kemudian Ok atau langsung tekan Enter.
2. Dideretan menu bagian atas, di ujung kanan terdapat menu Startup . Klik menu tersebut.
3. Lihat ke bagian bawah, terdapat sederetan nama dengan masing-masing mempunyai tanda ceklis (v).

Nama-nama tersebut adalah indikasi program yang akan selalu berjalan ketika Windows baru pertama kali tampil. Dan jika kita membiarkan tanda ceklisnya, maka Windows akan sedikit lambat ketika pertama kali proses Loading .

1. buang tanda ceklis pada nama program yang dianggap tidak perlu untuk ditampilkan pada waktu START UP. Kemudian klik Apply
2. Klik OK untuk menutup System Configuration dan klik Restart .
3. Minum kopi, makan cemilan, atau pesen nasi goreng untuk menunggu komputer anda yang Restart.

Setelah komputer Restart dan kembali ke ruangan Desktop , anda dikagetkan dengan munculnya kotak dialog yang aneh dan tentu saja berbahasa inggris.
Langsung saja klik kotak kecil untuk memberi ceklis pada Don't Show This Massage …(dst) kemudian klik OK . Maka kotak tadi tidak akan muncul lagi ketika Windows baru Restart .
Mempercepat Performa Swapfile

Jika anda memiliki ram lebih besar dari 256MB bisa dibilang trick yg ini akan membuat sistem anda berjalan lebih cepat. Trick ini pada dasarnya PC kita mengunakan setiap byte dari memori fisik yg terpasang di komputer kita, SEBELUM mengunakan swap file.
1. Start>Run
2. "msconfig.exe" >ok
3. Klik tab System.ini
4. Klik tanda plus pada tab 386enh
5. Klik kotak new kemudian ketik "ConservativeSwapfileUsage=1"
6. Klik OK

Menghilangkan Recent Document
- Start>Run “gpedit.msc”
- klik Administrative Templates di bawah User Configuration
- klik Start Menu and taksbar
- klik Do not keep history of recenly opened documents
- pilih enabled
6. Defragmentasi HardDisk
Walaupun Mendefragmentasi HardDisk adalah pekerjaan yang sangat Membosankan, Namun HardDisk harus di defragmentasi secara teratur, umumnya setelah anda menginstall banyak program atau pun meng-uninstallnya. Jika HD terlalu banyak terfragmentasi akan menyebabkan pembacaan menjadi lambat, disarankan menggunakan utility2 seperti SpeedDisk dari Norton Utilities, karena lebih cepat dan dapat mendefragmentasi swapdisk (Disk Defragment tidak dapat melakukannya).
Diharapkan meLakukan Defragmentasi Harddisk Setiap 2 minggu sekali

Matikan Services yang tidak perlu

Karena windows ditujukan untuk berbagai user dan tugas , maka windows membuat service yg sebenarnya tidak terlalu diperlukan.
Klik Start pilih Run dan ketik Services.msc kemudian Ok
Dideretan menu. Double Klick Service yang menurut anda tidak perlu.
Ubah startup type menjadi “Disable” dan Restart computer anda..
Berikut Service2 yang biasanya tidak diperlukan adalah :
- Automatic Update
- Clipbook
- Computer Browser
- Distributed Link Tracking Client
- Fast User Switching
- Help and Support - (Jika anda mengunakan windows help, maka langkah ini diskip aja)
- Human Interface Access Devices
- Indexing Service
- IPSEC Services
Messenger
- Netmeeting Remote Desktop Sharing
- Portable Media Serial Number
- Remote Desktop Help Session Manager
- Remote Procedure Call Locator
- Remote Registry
- Remote Registry Service
- Secondary Logon
- Routing & Remote Access
Server
Telnet
- TCP/IP NetBIOS Helper
- Upload Manager
- Universal Plug and Play Device Host
- Wireless Zero Configuration -(Jangan didisable jika anda mengunakan Wireless)
- Workstation
Mempercepat akses Folder
Jika anda memiliki banyak folder dan subdirectories, maka akses ke Direktory2 Windows XP terasa sangat berat dan seringkali cuman membuang waktu. Dengan mengupdate time stamp di registry, yaitu last access update untuk semua sub directory.
1. Start>Run>regedit
2. "HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlSet\Contr ol\FileSystem"
3. Klik kanan di bagian yg kan (cari area yg kosong), lalu pilih 'DWORD Value'
4. Bikin DWORD Value dengan nama 'NtfsDisableLastAccessUpdate'
5. Klik kanan pada value baru terus pilih 'Modify'
6. Ubah data menjadi '1'
7. Klik 'OK'